LIFE IS ABOUT LEARNING

About your self, your potentials, your dark sides, your sadness and happiness in order to become your true self.

When I read Tarot for those who need it, it’s not always about giving them insights, but I also learn about life from them…

I believe that the Universe has its own way to tell us something. There are always signs.
And sometimes, signs also come for me when I’m doing a reading for other people.

Learning – In Order to Grow.

Tarot-Reader-Bandung-Chiaki-Asaari
HIDUP, PERKAWINAN DAN PERCERAIAN

Siapa gue?

 Bukan wanita yang sempurna tentunya!

Ga perlu juga berusaha terlihat sempurna.
Ga punya perfect life juga…, emang siapa sih yang punya perfect life in this world?

Perkawinan gue hancur lebur berantakan, berakhir dengan perceraian.
Demi kesehatan mental dan spiritual.
*Yup, I don’t feel ashamed about it and will never hide the truth.

Yes life’s sucks…but get over with it!

“The worst thing you can do in life is to pretend that you have a perfect LIFE and a perfect MARRIAGE and LIVING A LIE”

Hidup sebagai single parent dan menanggung dua anak…bukan hal yang gampang.
Gue beberapa kali jatuh,..tapi itu bukan alasan untuk menyerah dan pasrah.

Semua kesakitan, kepedihan dan kepahitan hidup itu gue jadikan pelajaran dalam menjalani hidup.
Itu semua adalah bagian dari diri gue.

Accept and embrace it!

Ga perlu menyalahkan dan mengkambing-hitamkan pihak lain atau situasi.

Being a strong woman, is when you’re willing to face and accept the ugly truth and reality then make them as a lesson for moving on with your life.
*Btw, ini juga berlaku untuk kaum pria.

Pelajaran2 hidup ini sering gue sharing buat temen2 atau kenalan gue (dan juga client Tarot gue) yg sedang mengalami masalah dalam kehidupan rumah tangganya.
I’ve been there, and I will share my experience and knowledge to anyone who needs it.

Heal yourself first,…from there then you can heal other souls!
As Garyvee said, “Don’t fake it till you make it!

IBU YANG SEMPURNA?

Menjadi ibu bukan cita2 gue. Malah gue sebenernya ga suka anak kecil… Parah kan?

Long story short…

Punya anak itu bikin kehidupan gue hectic edan. Ngurus ini itu, beli ini itu, bikin ini itu, kerja ini itu….semuanya buat anak.
Boro2 beli buat kesenangan sendiri, punya waktu buat diri sendiri aja ga ada!

Gue mungkin bukan tipikal ibu-Ibu Indonesia seperti pada umumnya. Gue bebasin anak2 untuk ngelakuin apa yang mereka suka. Ga perlu terus2an menekankan soal respect.

Respect is earned, not demanded

Kalo anak-anak nanya ,”Mah, kalo aku begini, mamah marah ga, mamah sedih ga?

Dan gue cuma jawab, “Just do whatever makes you feel happy. It’s your life after all. But you also need to know the risk of what you’re doing”.
Cenderung terlalu santai dan ga peduli…..

Sempet mikir sih, apakah gue termasuk ibu yang baik atau ga…?
Nanya sama anak-anak, “How do you see me as a mom”?

Jawabannya : “Well, you’re more kinda a best friend than a mom…

Yang jelas gue enjoy banget bisa ngelewatin waktu bareng2 sama mereka. Ngobrolin dari hal yang ga penting sampe yang penting. Bahkan gue sama anak2 bisa membahas soal sex dengan bebas. Ga ada tuh “tabu-tabuan.”

Anak2 tau gue bukan ibu yang sempurna. Mereka juga bisa kesel dan marah sama gue. Sampe bales2an teriakan juga pernah…
And it’s ok.

Menjadi ibu itu, kesempatan gue untuk belajar. Terus terang anak2 gue malah banyak ngajarin gue tentang kehidupan. Kebalik kan??
Mereka sering ngomelin gue ,”Mamah kenapa sih ngebiarin orang ngatur2 diri mamah?! It’s your own life mom!!” *slap in the face

Gw bangga lah sama anak-anak…

Satu hal yang ga pernah mau gue katakan ke mereka adalah kalimat ,

Kalo ga ada kamu Mama kesepian” – IT’S THE WORST THING YOU CAN SAY TO YOUR KIDS!

Jangan mengikat anak2 dengan cara apapun. Biarkan mereka tumbuh menjadi diri yang utuh, tanpa dibebani oleh pikiran2 kita.
Jangan bebani anak2 dengan pikiran: “kasian mamah kalo aku tinggal”.

Jadi ibu itu, buat gue adalah bagian dari pelajaran hidup yang harus gue jalanin. Untuk sama2 belajar dan berkembang.

Gue juga harus belajar jadi contoh buat anak2. Ngajarin tentang kasih sayang, toleransi, dll.

Sebisa mungkin ga ngasih contoh jelek di depan mereka.
Apalagi mabuk dan melakukan kekerasan di depan anak2.
*ini lebih karena alesan psikologi sih…

Gue manfaatkan quality time bersama mereka semaksimal mungkin.

There is no such thing as a perfect mother.

Yang ada hanya IBU YANG BAIK atau IBU YANG BURUK. That’s it!
And I’m not saying I’m a good mom…but at least I’m trying to be.

And kiddos….I love you so much ❤️❤️❤️

Chiaki-Asaari-Saffana
KEHIDUPAN, PERTEMANAN, IMAGE & DIRIMU

Satu hal yang paling gue ga suka, manusia munafik…

 

Nulis ini gara2 ngobrol sama anak gue yang cewe…
Jadi kemarin malem ada percakapan di mobil antara gue ama dia, tentang rencana kepindahan kami.

Dan si anak nyatain ketakutannya…
“Gimana kalo aku nanti di tempat baru ga punya temen?”

Sebelum ngejawab, gue sempet “balik” ke masa lalu gue…
Hhmm….rasanya gue juga ga punya terlalu banyak teman….🤔

Just be yourself”, kata gue ke si anak.

Tapi gimana nanti kalo mereka nganggap aku aneh? Mereka nanti ga mau nerima aku…

Kenapa kamu ngerasa kamu harus diterima sama semua orang?

Jadi aja gue curcol sama si anak tentang masa lalu gue..

Gue pun dulu pernah berusaha diterima sama semua teman2 di sekolah baru. FYI, gue pindah dari Bandung ke Jakarta.

Gue ikutin semua kegiatan mereka, ikut ngobrol topik2 yang mereka seneng, jalan2 ke tempat yang mereka anggap hype…

Lama-lama koq kerasa capek ya?
It’s not me…..

Gue ga tertarik ngobrolin tentang gebetan, tentang make up, baju, sepatu, brand ini itu, film seri remaja BH90210,….blablabla..

Gue lebih tertarik olah raga, main dingdong, balapan mobil, rally mobil kuno, ngegambar, nonton NFL tiap hari Sabtu…..

Gaya rambut gue juga beda sendiri. Dimana waktu itu semua cewek di sekolah punya rambut lurus belah tengah tanpa poni. Gue malah akhirnya potong rambut penuh dengan layer2,…potongan shaggy istilahnya…

Senengnya main gitar, dengerin musik metal dan rock…

Dimasa itu, gue pokonya dianggap aneh sama orang2 lain…

Tapi gue seneng jadi diri sendiri, ga suka ikut2 hal yang mainstreem.

Pernah ada kejadian:
Biasanya gue berangkat ke sekolah pake mobil “murah” karena alasan hemat bensin.
Karena dari rumah gue ampe sekolah jaraknya jauh…
Slipi – Pondok Indah boookkk…😓

Satu hari, mobil “murah” itu lagi dipake om gue, so terpaksa gue berangkat sekolah pake mobil “mahal” yang biasanya cuma nongkrong di garasi.
Jeep Wrangler dengan atap cabriolet/kanvas.

Bensinnya bikin nangis 😭😭😭

Nyampe sekolah,…beda banget dooongg!!!
Biasanya gue turun dari mobil pada cuek aja, tiba-tiba semua jadi baik banget ama gue…

Eh, mobil lo keren banget! Ntar pulang sekolah kita jalan2 ke mall yuk!

WTF????

Oooiii,…lo nganggap gue temen gara2 mobil yang gue pake?!?

Jelas aja gue ga mau….

Bukan berarti selama itu gue ga punya temen.
Pada akhirnya gue punya temen2 sejati yang sampe sekarang masih sering kontak dan ketemu.

Balik lagi ke percakapan sama anak gue..
Kalo mereka ga bisa terima kamu as your true self, then they are not your REAL friend”.

Real friends won’t judge you, real friends won’t talk behind your back.

Ga apa2 cuma punya sedikit temen, yang penting itu temen2 yang bener2 peduli dan terima kamu apa adanya”.

Manusia itu banyak yang munafik. Kita harus bisa membedakan mana yang real mana yang bukan.

Mulut setiap orang bisa mengucap kata2 manis, tapi belum tentu hati mereka seperti itu. Ada yang beneran baik ada yang sebenernya manipulator….*scary AF!

Image yang diperlihatkan di sosial media bisa aja tampak sempurna, tapi kehidupan nyata mereka bisa jadi tidak.

Nak, jangan terlalu menelan mentah2 apa yang diperlihatkan orang di sosial media. Karena bisa jadi itu cuma cara mereka untuk mengkamuflase sisi asli mereka”.

“JUST BE REAL!
DON’T BE A COPYCAT.
BE YOU WITH ALL YOUR FLAWS.”

*sepertinya anak gue akhirnya mengerti sih….😄
*dan buat yang masih “lost” akan siapa dirinya,…find your true self. It’s never too late!

Chiaki-Asaari-n-Friends
PASRAH BUKAN PILIHAN

Karena mimpi hanya akan semata-mata menjadi mimpi belaka tanpa ada effort untuk mencapai tujuan.

“Pasrah” bukanlah pilihan…
You need to have a will power!

Selalu mengharapkan bantuan orang lain” bukanlah pilihan yg benar…
Learn from them, but do not depend your life on them!

Semuanya harus datang dari dirimu sendiri.
Untukmu sendiri.

Have a purpose in your life, and focus on that.

Chiaki-Asaari-Pembaca-Tarot

Pin It on Pinterest

Shares
Share This